Mengenal Sistem Kelistrikan Bangunan

Beranda > Artikel > Izin usaha jasa penunjang tenaga listrik > Mengenal Sistem Kelistrikan Bangunan
sistem kelistrikan bangunan

Mengenal Sistem Kelistrikan Bangunan

Kelistrikan menjadi salah satu unsur penting yang tak terpisahkan dalam pengoperasian bangunan atau infrastruktur. Keberadaan kelistrikan menjadi suatu kebutuhan mendasar yang harus dipenuhi suatu bangunan. Dalam konteks bangunan, sistem kelistrikan merujuk pada jaringan konduktor dan perangkat yang didesain untuk mengalirkan, mendistribusikan, dan mengubah daya listrik dengan aman dari sumber daya atau titik pembangkitan ke berbagai titik di sekitar bangunan yang membutuhkan listrik. Komponen utama dari sistem kelistrikan meliputi sumber daya listrik, kabel, saklar, stop kontak, serta perangkat listrik lainnya.

Jenis-Jenis Sistem Kelistrikan Bangunan

Terdapat 5 jenis sistem kelistrikan, yaitu: 

  1. Sistem kelistrikan tunggal
    Sistem ini biasa digunakan pada bangunan kecil, terdiri dari satu sumber daya listrik yang akan terhubung keseluruhan bangunan.
  2. Sistem kelistrikan tiga fasa
    Sistem ini digunakan pada gedung perkantoran atau pabrik. Sesuai dengan namanya sistem ini terdiri dari tiga sumber listrik yang terhubung secara paralel
  3. Sistem kelistrikan darurat
    Sistem ini menjadi sumber cadangan jika terjadi pemadaman listrik dan harus ada di setiap bangunan
  4. Sistem kelistrikan terdistribusi
    Sistem ini dibutuhkan oleh bangunan yang memerlukan daya listrik yang besar. Selain itu, sistem ini menggunakan panel listrik yang terhubung ke beberapa bagian bangunan.
  5. Sistem kelistrikan uninterruptible power supply (UPS)
    Sistem ini digunakan untuk melindungi semua peralatan yang sensitif terhadap pemadaman atau gangguan listrik.

Baca juga : Perbedaan SBU Konstruksi Dan SBU Kelistrikan

Komponen Sistem Kelistrikan

Dalam sistem kelistrikan suatu bangunan terdapat beberapa komponen utama, seperti: 

  1. Panel listrik
    Panel listrik adalah menjadi pusat pengendalian arus listrik dan akan menyalurkan listrik ke beberapa subpanel yang ada pada suatu bangunan.
  2. Kabel listrik
    Kabel listrik berfungsi untuk menyalurkan alur listrik yang ada panel listrik ke beberapa peralatan yang ada dalam bangunan.
  3. Saklar dan stop kontak
    Komponen kelistrikan ini berfungsi untuk mengatur arus listrik ke beberapa peralatan yang membutuhkan sumber listrik.
  4. Lampu
    Lampu sangat diperlukan dalam sebuah bangunan, adanya lampu dapat menjadi sumber pencahayaan
  5. UPS atau uninterruptible power supply
    UPS merupakan sebuah perangkat kelistrikan yang digunakan untuk memberi pasokan listrik darurat ketika terjadi pemadaman listrik.
  6. Generator
    Generator biasanya digunakan juga sebagai sumber listrik jika pasokan listrik dari PLN tidak tersedia. Generator ini biasanya ada di dalam suatu bangunan besar seperti perkantoran, infrastruktur umum maupun pabrik.

Baca juga : Syarat Mendapatkan SERKOM Listrik

PT. Konsultan Katiga Indonesia merupakan perusahaan konsultan terpercaya, kami siap membantu Anda dalam memenuhi kebutuhan terkait SKTTK maupun SBUJPTL yang wajib dimiliki oleh sektor kelistrikan, kami berkomitmen dalam memberikan pelayanan terbaik sehingga dapat meningkatkan kepuasan pelanggan. Silahkan diskusikan kebutuhan Anda bersama tim terbaik kami!

Segera dapatkan Promo terbaik Kami!

× Apa yang bisa kami bantu?